Wednesday, August 8, 2018

SHORT STORY : OBOR ASIAN GAMES 2018

Tes..tes..tes..

Butiran air hujan mengetuk-ngetuk jendela kamar Aileen. Suasana sejuk menyusup ke dalam kamarnya, menambah ketenangan dan kedamaian untuk merenung atau beristirahat, setidaknya untuk sebagian orang. Lain cerita untuk gadis 7 tahun yang satu ini. Jemari-jemari tangan kecilnya sangat sibuk memainkan rambut dan wajah mungilnya menimbulkan beberapa kerutan dahi tanda bahwa ia sedang berpikir keras. Mengapa ya?

Hari itu, adalah hari keempat dalam satu minggu, satu hitungan hari setelah hari Rabu, dan satu hitungan hari sebelum hari Jumat. Ya, hari Kamis. Tadi siang, Ibu guru memberikan sebuah tugas rumah yang harus dikumpulkan esok hari. Membuat gambar mengenai suatu peristiwa besar yang akan disambut dan menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia, Asian Games. Setiap anak diperbolehkan menggambar apapun asalkan berkaitan dengan event tersebut. Untuk sebagian teman-teman Aileen, memang tidak sulit mencari inspirasi menggambar, karena di Asian Games ada banyak sekali cabang-cabang olahraga yang digemari tidak hanya oleh kaum dewasa, namun juga kaum anak-anak. Lain halnya dengan Aileen, dari dulu ia selalu mencari sesuatu yang berbeda dari yang lain. Ditambah, gadis kecil itu menerima talenta untuk menggambar dengan baik sejak berumur 3 tahun. Termasuk dalam tugas kali ini. Sebelumnya, Aileen memang tidak tahu banyak tentang Asian Games, namun ia tetap berusaha untuk mendapat nilai terbaik untuk tugas tersebut.

30 menit, dia disitu, tanpa suara. Tak ada seberkas pun ide yang terlintas dalam pikirannya, namun ia masih belum menyerah. Kaki kecilnya melangkah keluar kamar menuju ruang baca ayahnya. Terlihat oleh Aileen setumpuk koran langganan ayahnya. Koran teratas pasti masih baru. Seharusnya ada berita tentang Asian Games disitu, batinnya. Ternyata benar tebakannya. Salah satu judul koran dari 3 hari yang lalu bertuliskan : PAWAI OBOR ASIAN GAMES : PALEMBANG PECAHKAN REKOR.




Aileen kecil merasa gembira sekaligus terheran-heran. Apa itu Obor Asian Games? Ia pun beranjak menemui ayahnya untuk bertanya.

"Ayah, Aileen boleh ganggu sebentar saja gak?" tanya Aileen pada ayahnya, Pak Ferdinan yang sedang berkutat serius dengan laptopnya.

"Boleh dong. Apa yang ingin kamu tanyakan, Nak?" sahut Pak Ferdinan dengan tangan terbuka.

"Jadi begini, Aileen dapet tugas dari guru buat bikin gambar tentang Asian Games. Aileen gamau gambar olahraga-olahraga gitu soalnya temen-temen Aileen gambarnya begituan semua. Terus, pas Aileen cari berita di ruangan Ayah ada berita ini. Maksudnya obor apa si, Yah?" terang Aileen sambil menyodorkan koran yang telah dia ambil sebelumnya.

"Oh, sini Ayah jelaskan. Jadi obor Asian Games ini sebenarnya simbolis semangat dari bangsa Indonesia dalam rangka menyambut Asian Games. Kamu tahu tidak? Api yang menyala di obor itu sangat unik lho.. Apinya itu gabungan dari api abadi India dengan api abadi Jawa Tengah."

"Api abadi itu apa Yah artinya?"

"Api abadi itu, api yang tidak akan padam. Jadi kalau tidak ada usaha buat matiiin apinya, dia akan nyala terus begitu. Nah, Ayah lanjut ya. Setelah dinyalakan, Obor Asian Games dibawa berkeliling Indonesia." jelas Pak Ferdinan.

"Berkeliling Indonesia? Wah enak sekali jadi obor itu Yah! Kalau begitu judul gambar Aileen "Obor yang Jalan-jalan" saja, kan cocok. Yasudah terima kasih ya Ayah sudah jelasin ke Aileen. Sekarang Aileen mau mulai gambar dulu. Dah Ayah!" seru Aileen yang sudah tidak sabar ingin memulai karyanya. Dari kejauhan Pak Ferdinan tertawa kecil melihat tingkah anak semata wayangnya yang spesial itu. Di dalam kamar, Aileen membuat lukisan sebuah obor dengan api berwarna biru yang dibawa oleh 1 orang dengan kaos bertuliskan Asian Games 2018. Dan keesokan harinya, nilai sempurna didapatkan oleh Aileen kecil yang tidak hanya terpuaskan oleh pencapaian nilainya, namun juga oleh pengetahuan baru dari Ayah yang ia dapatkan semalam.



The End.

No comments:

Post a Comment